Yosh, mari kita membahas apa arti dari desain permodelan grafik
1. Pengertian Desain & Pemodelan Grafik
Desain pemodelan grafik merupakan suatu proses penciptaan suatu
obyek baru dengan menggunakan software dan melalui beberapa tahapan, yakni
membuat, menyimpan dan memanipulasi model dan citra. Desain pemodelan grafik
terdiri dari 3 suku kata, yaitu “Desain”, “Pemodelan”, “Grafik” dengan memiliki
arti sbb :
-- Desain : Seni terapan, arsitektur dan pencapaian kreatif lainnya.
-- Pemodelan : Pola/contoh dari sesuatu yang akan dibuat atau dirancang.
-- Grafik : Pengungkapan dan perwujudan dalam bentuk huruf, symbol dan gambar
dengan melakukan proses pencetakan.
-- Desain Grafik : Seni dalam berkomunikasi menggunakan tulisan, ruang dan gambar.
Bidang ini merupkan bagian dari komunikasi visual. Ilmu desain grafis mencakup
seni visual, tipografi, tata letak dan desain interaksi.
2. Prinsip
dan Unsur Desain Grafik
Unsur – unsurnya :
a. Garis
(Line)
Sebuah garis adalah unsur desain yang menghubungkan satu titik poin dengan
titik poin lainnya sehingga bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau
lurus (straight).
b. Bentuk
(Shape)
Bentuk adalah sesuatu yang memiliki diameter tinggi dan lebar.
c. Huruf
(Character)
Sesuatu yang dipresentasikan dalam bentuk visual yang dapat digunakan untuk
membentuk sebuah tulisan sebagai Bahasa verbal dengan bentuk visual langsung
seperti A, B, C dll.
d. Simbol
(Symbol)
Sesuatu yang dipresentasikan dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda
secara sederhana dan dapat dipahami secara umum sebagai lambang untuk
menggambarkan suatu bentuk benda nyata. Misalnya gambar orang, bintang, bulan
matahari dalam bentuk symbol. Bukan dalam bentuk nyata (dengan detail).
e. Bentuk
Nyata (Form)
Bentuk ini nyata dan mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek. Seperti
gambar manusia secara detail, hewan dan benda lainnya.
f. Tekstur
(Texture)
Teksture adalah tampilan permukaan dari sutau benda yang dapat dinilai
dengan cara dilihat atau diraba.
g. Ruang
(Space)
Ruang merupakan jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, ini dapat
dijadikan unsur utnuk memberi efek estetika desain dan dinamika desain
grafis.
h. Ukuran
(Size)
Ukuran adalah unsur lain dalam desain yang mendefinisikan besar kecilnya
suatu objek.
i. Warna
(Color)
Dengan warna orang bisa menampilkan identitas, menyampaikan pesan atau
membedakan sifat dari bentuk-bentuk visual secara jelas.
Prinsipnya :
a. Kesederhanaan
Banyak pakar desain grafis menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan desain.
b. Keseimbangan
Keseimbangan adalah keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling
berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual.
c. Kesatuan
Kesatuan adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan yang
merupakan isi pokok dari komposisi.
d. Penekanan
(Aksentuasi)
Dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca, sehingga ia mau melihat dan
membaca bagian desain yang dimaksud.
e. Irama
(Repetisi)
Irama merupakan selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang serupa
dengan interval waktu antara dua nada music beruntun yang sama.
3. Perkembangan Desain Grafik dari Berbagai Media
Pada awalnya media desain grafis hanya terbatas pada media cetak dwi matra
(dua dimensi). Namun, perkembangannya semakin tidak terbendung, bahkan justru
merambah ke dunia multimedia (diantaranya audio dan video). Desain grafik juga
diterpkan dalam media elektronik yang sering kali disebut sebagai desain
interaktif atau desain multimedia. Batas dimensi pun telah berubah seiring
perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafik bisa diterapkan menjadi
sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.
4.
Pengaruh Kebudayaan & Teknologi dalam Membuat Desain Pemodelan
Grafik
Keberadaan desain pemodelan grafik sangatlah dipengaruhi oleh budaya dan
teknologi berkembang di masyarakat. Salah satunya adalah ide, banyak sekali ide
yang dihasilkan untuk desain grafik berasal dari budaya yang ada dilingkungan
sekitar. Tak sedikit pula budaya Indonesia digunakan sebagai desain grafik.
Contohnya adalah kerajinan kain daerah seperti batik dan tenun, keramik,
gerabah dan masih banyak yang lainnya.
Kerajinan tradisional daerah merupkan warisan turun-temurun dari nenek moyang
yang sangat indah untuk djadikan sumber pemikiran kreatif dalam melakukan
pembuatan desain grafik. Dengan berkembangnya teknologi ini, maka semakin mudah
bagi generasi muda saati ini untuk menciptakan karya desai grafis dengan waktu
yang relatif singkat dan banyak desain yang akan dihasilkan sehingga akan lebih
efisien dalam waktu dan segalanya.
Pengaruh lain dari budaya dan teknologi dalam desain pemodelan garfis
adalah periklanan. Pemilih iklan harus mengetahui peran yang dimainkan oleh
budaya, subbudaya dan kelas social pembeli. Budaya adalah penyebab paling
mendasar dari keinginan perilaku seseorang. Budaya merupakan kumpulan
nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan san perilaku yang dipelajari oleh
seorang anggota masyarakat dari keluarga dan lembaga penting lainnya.